03 Agustus 2018

BCA Syariah Raih Penghargaan Service Quality Award 2018

Jakarta, 3 Agustus 2018 – PT Bank BCA Syariah raih penghargaan Diamond Award 2018 untuk kategori Sharia Banking, pada malam penghargaan Service Quality Award 2018. Penghargaan tersebut merupakan apresiasi yang diberikan kepada BCA  Syariah atas kemampuannya memberikan layanan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Penghargaan tersebut diberikan oleh Chief of Executive Officer Carre Service Quality Monitoring Yuliana Agung, kepada Direktur BCA Syariah Houda Muljanti di Jakarta (2/8). 

Terima Penghargaan - Direktur BCA Syariah Houda Muljanti menerima piagam penghargaan Diamond Award 2018 untuk kategori Sharia Banking dari Chief of Executive Officer Carre Service Quality Monitoring Yuliana Agung pada malam penghargaan Service Quality Award 2018 di Jakarta (2/8). 

Service Quality Award mengukur index kualitas layanan (Service Quality Index/SQI) melalui survey di 4 kota besar dengan jumlah responden lebih dari 3500 orang. SQI dibentuk dari 2 dimensi yaitu Persepsi pelanggan (Perceived Service Quality/PSQ) terhadap service yang diterima dan Persepsi pelanggan mengenai kesetaraan uang atau biaya yang mereka keluarkan dibandingkan dengan service yang dinikmati (Perceived Service Value/PSV).
“Visi kami adalah menjadi Bank Syariah Andalan dan Pilihan Masyarakat, dedikasi untuk senantiasa memberikan layanan berkualitas merupakan salah satu upaya untuk mencapai visi perusahaan. Penghargaan ini akan menjadi pemicu bagi kami untuk selalu mencapai “service excellence”, kata Houda. 
BCA Syariah secara berkelanjutan melakukan berbagai pengembangan dalam produk dan layanan untuk memenuhi akses nasabah terhadap produk dan layanan BCA Syariah. Salah satu strategi yang dilakukan BCA Syariah adalah dengan memperluas jaringan cabang di kota-kota besar terutama di pulau Jawa dan Sumatera. 
BCA Syariah hingga saat ini memiliki 59 jaringan cabang yang terdiri dari 11 Kantor Cabang (KC), 9 Kantor Cabang Pembantu (KCP), 6 Kantor Fungsional (KF) dan 33 Unit Layanan Syariah (ULS) yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, Tangerang, Bogor, Depok, Bekasi, Surabaya, Semarang, Bandung, Solo, Yogyakarta, Medan, Palembang dan Malang (data per Juni 2018).
Selain dukungan lebih dari 17.500 ATM dan 470.000 EDC BCA yang tersebar luas, untuk kemudahan dan kenyamanan transaksi nasabah, BCA Syariah menyediakan layanan  mobile dan internet banking, BCA Syariah Mobile dan Klik BCA Syariah. Layanan  tersebut didesain khusus dengan menu yang user friendly serta proteksi yang maksimal. 

Wakil Presiden Direktur BCA Armand Wahyudi Hartono (tengah), berfoto bersama dengan Direktur dan Manajemen perusahaan anak; BCA Syariah dan BCA Finance, usai penerimaan penghargaan Service Quality Award 2018 bertempat di Hotel Mulia, Jakarta (2/8). 
BCA Syariah mobile memiliki fitur non finansial seperti layanan informasi portofolio rekening, mutasi rekening, histori transaksi. Sementara untuk fitur finansial terdiri dari: layanan transfer antar rekening BCA Syariah, transfer online ke rekening bank lain, transfer SKN dan RTGS, serta Pembayaran dan Pembelian untuk PLN, PDAM, Telkom, handphone, TV berbayar, Asuransi, Kartu kredit, Multifinance dll. Melihat tingginya kebutuhan nasabah untuk melakukan transaksi transfer online antara BCA dan BCA Syariah, maka BCA Syariah membebaskan biaya transfer bagi nasabah yang melakukan transaksi tersebut. Seiring dengan perkembangan teknologi yang serba digital, jumlah pengguna aktif BCA Syariah mobile turut meningkat sebesar 65% secara tahunan atau per Juni 2018 tecatat sebesar 14.573 pengguna aktif

Tentang BCA Syariah

PT Bank  BCA Syariah merupakan anak perusahaan dari PT Bank Central Asia Tbk., yang mulai beroperasi pada 5 April 2010. Sejak beroperasi BCA Syariah secara berkesinambungan mencatatkan pertumbuhan kinerja perusahaan yang berkualitas. Per Semester I 2018, total Aset Bank BCA Syariah telah mencapai Rp6,4 triliun atau mengalami pertumbuhan 18.6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy). Dana Pihak Ketiga mencapai Rp5,2 triliun atau tumbuh sebesar 21.8% dibandingkan posisi Juni 2107 sebesar Rp4,2 triliun. Sementara, pembiayaan BCA Syariah mencapai Rp4,7  triliun tumbuh 21.3% yoy, dengan NPF yang terjaga pada posisi yang rendah dan sehat yaitu 0.73% secara gross dan 0.31% secara nett.

Kembali